Apa itu Programmer? Inilah Jenis-Jenisnya yang Perlu Diketahui 

programmer

Mungkin sebagian besar masih bertanya-tanya apa itu programmer?  

Banyak startup yang membutuhkan pekerjaan untuk membuat dan mengembangkan suatu teknologi butuh profesi ini. 

Pemrograman adalah salah satu profesi yang banyak diminati oleh kalangan anak muda saat ini. 

Selain itu, profesi ini dinilai menjanjikan di masa depan. Hal ini tentunya sangat menarik terutama bagi anda yang ingin merasakan manisnya menjadi seorang programmer berpengalaman. 

Jadi apa pengertian programmer? Apa yang harus dikuasai programmer? Baiklah berikut dibahas tentang programmer, mari simak bersama-sama. 

Mengenal Apa Itu Programmer? 

Programmer adalah salah satu jenis profesi atau pekerjaan yang bertujuan untuk membuat suatu sistem dengan menggunakan bahasa pemrograman. 

Seseorang yang ahli dalam pengkodean program (sintaks) dan desain sistem dapat disebut juga  programmer. 

Kode program atau bahasa yang disebutkan seperti Java, Python, Javascript, PHP, dan sebagainya.  

Sistem yang digunakan sehari-hari, seperti web, aplikasi Android, sistem operasi (Windows, Linux, iOS). Semuanya dibuat menggunakan bahasa pemrograman yang ditulis oleh  programmer. 

Jenis-Jenis Programmer 

Membahas soal programmer ternyata terdiri dari beberapa jenis, diantaranya: 

Web Developer 

Sesuai dengan namanya, programmer jenis ini bertugas untuk membuat halaman web atau disebut juga dengan website. 

Tidak hanya membuatnya, web developer juga bertanggung jawab untuk mengembangkan website tanpa kendala.  

Selain itu menciptakan tampilan yang menarik dan membuat pengguna merasa nyaman. 

Website yang umum digunakan dapat berupa website pendidikan atau pembelajaran, toko online, jasa dan sebagainya. 

Saat ini, pekerjaan web development banyak ditemukan di startup. Web developer  sendiri selalu terbagi menjadi tiga bagian, yaitu :

Front End Developer

Orang yang merancang tampilan pada suatu website. Tugas Front End Developer tidak luput dari UI (User Interface), seperti mempercantik tampilan website, membuat tampilan website yang dinamis, menarik, dan interaktif.

Back End Developer

Orang yang bekerja mengembangkan sistem yang bekerja dari balik layar suatu website. Tugas Back End Developer adalah memastikan fungsi dan sistem dalam sebuah website dapat berjalan dengan baik.

Full Stack Developer

Orang yang memiliki skill baik sebagai Front End Developer atau Back End Developer. Tugas Full Stack Developer atau Web Developer adalah merancang, mengembangkan, hingga mendesain tampilan suatu website atau mobile app.

Mobile App Developer 

Meningkatnya penggunaan ponsel pintar berarti bahwa bisnis perlu menyesuaikan situs web mereka agar aplikasi tersebut sesuai untuk ponsel cerdas atau layar seluler. 

Untuk membuat sistem dan aplikasi mobile-friendly diperlukan seorang programmer khususnya pengembang aplikasi mobile. 

Pengembang aplikasi seluler bertanggung jawab untuk membuat dan mengembangkan aplikasi atau situs web yang berbasis pada perangkat seluler atau telepon pintar. 

Aplikasi yang lebih mudah digunakan melalui seluler berarti lebih banyak pengguna yang merasa nyaman. 

Saat ini sudah  banyak  aplikasi yang bisa diakses melalui mobile seperti belanja, ojek, beli buku, dan lain-lain. 

Software Engineer 

Apabila diartikan, Software Engineer adalah seseorang yang memiliki tugas untuk merancang, membuat, dan mengembangkan suatu aplikasi atau perangkat lunak baik skala kecil atau besar. 

Perangkat lunak dibuat dan dikembangkan secara terpusat pada satu sistem operasi.  

Mereka tidak hanya membuat dan mengembangkan sistem operasi perangkat lunak, tapi juga bertanggung jawab memelihara dan mengujinya. 

Contoh software atau perangkat lunak sistem operasi  yang masih digunakan hingga  saat ini, seperti Mac OS, Windows dan Android. 

Bahasa pemrograman umumnya digunakan oleh software engineer, seperti Java, C++, Scala, atau Python. 

Database Developer 

Sesuai dengan namanya, database developer ini bertugas mengembangkan perangkat lunak yang berfokus pada database komputer. 

Selain itu, pengembang basis data juga bertanggung jawab untuk memperbarui setiap basis data yang ada dan kemudian memodifikasinya. 

Bahkan, setiap database yang  diperbarui  juga harus dicatat dalam kode pemrograman agar setiap database dapat terus ditingkatkan. 

Sedangkan bahasa pemrograman yang umum digunakan oleh pengembang database antara lain Ruby, C dan PHP. 

Semua bahasa pemrograman ditujukan untuk membuat dan mengembangkan  database apa pun yang ada. 

Selain itu, untuk menjadi seorang database developer juga harus mampu menganalisis data dan memahami cara membaca data statistik. 

Tester Programmer 

Tipe programmer adalah test programmer yang tugasnya menguji, memverifikasi dan menguji sistem operasi dari perangkat lunak yang telah dibuat. 

Umumnya, seorang programmer penguji akan lebih sering menganalisis aplikasi atau perangkat lunak. 

Jadi, untuk menjadi seorang test programmer, seseorang harus mampu memahami bahasa pemrograman, kode-kode pemrograman, serta antarmuka. 

Seiring berjalannya waktu, akan semakin banyak orang tahu apa itu programmer? Pengguna Android juga terus meningkat, sehingga peluang juga semakin besar. 

Referensi

https://blog.hacktiv8.com/jenis-tenaga-it-yang-dibutuhkan-perusahaan-di-era-transformasi-digital/

Penulis : Ardita Clara D.G

Penguasaan Dasar c++ Bagi Programmer, Penting! 

C++

C++ adalah bahasa pemrograman hasil pengembangan bahasa C. Sintak penulisan C dan C++ hampir mirip, tetapi berbeda dalam langkah penyelesaian masalah.

Pada bahasa C, langkah penyelesaian masalah dilakukan dengan cara membagi-baginya ke dalam sub masalah yang lebih kecil.

Cara ini dikenal sebagai bahasa pemrograman prosedural.

Sementara, C++ justru berorientasi pada objek. Permasalahan dibagi-bagi lagi ke dalam beberapa class. Itulah mengapa C++ hasil pengembangan Bjarne Stroustrup ini populer di kalangan perusahaan software besar, antara lain Firefox dan Adobe.

Dasar c++ bagi programmer bukanlah ilmu yang baru bagi yang tertarik pada bidang pembuatan software.  

Pasalnya C++ merupakan bahasa pemograman dasar yang digunakan untuk membuatnya. 

Bagi Anda yang berminat dalam bidang pengembangan software untuk perlu mengenalnya. Yuk, simak penjelasan dasarnya di bawah ini. 

Mengenal Dasar c++ Bagi Programmer 

Dalam pengembangan software, C++ adalah pemrograman yang dikembangkan dari bahasa C. Karenanya tak heran jika cintak penulisan C dan c++ tidak jauh berbeda. 

Demikian Anda akan melihat bahwa ada beberapa perbedaan dalam langkah penyelesaian masalahnya.  

Jika dalam bahasa C akan terlihat langkah penyelesaian masalahnya dilakukan dengan cara mengelompokkannya ke dalam permasalahan yang lebih terperinci.  

Sementara, dalam bahasa C++ penyelesaian masalah akan difokuskan pada objek yang akan dikembangkan. Biasanya dikategorikan dalam kelas-kelas tertentu yang mempunyai  klasifikasi yang sama. 

Bagaimana Memanfaatkan C++? 

Agar Anda dapat mengembangkan suatu perangkat lunak menggunakan C++, maka perlu menyiapkan perangkat yang mendukung. Adapun perangkat yang perlu disediakan  adalah sebagai berikut. 

Komputer dan Kompiler 

Anda perlu memiliki perangkat komputer yang kompatibel sehingga bisa menjalankan bahasa c++ secara optimal. Teks editor yang ada akan digunakan untuk menulis berbagai kode program C ++. 

Sementara compiler yang sudah terpasang akan digunakan sebagai penterjemah bahasa sih ke dalam bahasa mesin. Sehingga tanpanya Anda tidak akan bisa menjalankan program tersebut. 

Untuk memudahkan bisa langsung menginstal compiler c++ yang memang dikembangkan untuk mendukung bahasa pemrograman C++. Anda bisa memanfaatkan IDE Visual Studio 2015 atau DEV C++ 5.11. 

Menguasai Struktur Bahasa Pemrograman C++ 

Langkah selanjutnya adalah mempelajari seluruh aspek yang ada pada bahasa pemrograman c++.  Salah satunya adalah mengenali kode standarnya. Pasalnya terdapat sedikit perbedaan antara bahasa C dengan c++. 

Programmer pasti memahami penulisan kode berbeda walaupun sedikit dapat mempertunjukkan hasil yang jauh dari ekspektasi. Karena yang sangat penting untuk menguasai syntax atau coding yang umum digunakan. 

Selanjutnya lakukanlah deklarasi konstanta serta variabel yang ada. Caranya dengan menuliskan tipe data sesuai dengan kebutuhan baru selanjutnya mengkategorisasi variabelnya. 

Gunakanlah variabel yang mempunyai nilai konstanta, jika menggunakan fungsi const. Selanjutnya perintah tersebut bisa disempurnakan dengan menuliskan berbagai tipe data value yang disesuaikan serta variabelnya. 

Lakukanlah Pendokumentasian  

Jangan lupa untuk selalu mendokumentasikan penggunaan bahasa pemrograman c++. Biasanya seorang programmer akan memanfaatkan dua tanda yang umum dimanfaatkan sebagai penanda: 

  • Tanda pertama adalah ‘//’ untuk menunjukkan bahwa terdapat komentar di suatu barisan 
  • Tanda yang kedua adalah ‘/*…*/’ untuk menunjukkan adanya komentar yang perlu diperhatikan pada dua baris atau lebih yang berbeda  

Pemanfaatan C++ 

Oleh karena kemudahan pemanfaatannya, maka bahasa pemrograman c++ sering digunakan untuk mengembangkan software sebagai: 

Perangkat Keuangan Perbankan 

Perbankan adalah salah satu bisnis yang dituntut untuk memenuhi keamanan tingkat tinggi. Karenanya dikembangkan perangkat lunak untuk melindungi data nasabah agar tidak mudah diakses.  

Pembuatan sistem operasi perusahaan. 

Pada umumnya perangkat lunak yang dikembangkan berfungsi untuk mengakses serta memanipulasi data pada jaringan data pada jaringan tertutup. Misalnya pada kapasitas memori serta pengembangan jaringan bisnis. 

Perangkat lunak games 

Dengan berkembangnya teknologi maka masyarakat membutuhkan hiburan yang bisa diakses secara online. Salah satunya adalah dengan permainan online atau games yang bisa diakses memanfaatkan internet. 

Karenanya tak heran bagi Telkom University membekali lulusannya dengan dasar c++ bagi programmer. Terutama untuk mereka yang nantinya akan menjadi profesional dalam bidang koding. 

Referensi

https://glints.com/id/lowongan/dasar-bahasa-pemrograman-c-pp/

Penulis : Ardita Clara D.G

Wajib tahu! Cara Menggunakan ChatGPT untuk UI/UX Secara Tepat 

chatGPT

Perkembangan teknologi turut memudahkan bidang IT, sehingga programmer wajib tahu cara menggunakan ChatGPT untuk UI/UX

Generative Pre-training Transformer atau ChatGPT adalah sebuah model teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan terbaru yang cara kerjanya menggunakan format percakapan atau dialog.

Fitur yang secara resmi diluncurkan pada tanggal 30 November 2022 oleh perusahaan OpenAI tersebut, dibuat berdasarkan GPT-3.5. Model ini menggunakan teknik deep learning yang dapat memahami bahasa manusia

Kini, dengan bantuan ChatGPT, pengguna memiliki alat yang inovatif untuk memperbaiki interaksi antara manusia dan teknologi. Hal ini menghasilkan pengalaman yang lebih baik dan responsif.  

Pengalaman Pengguna (UI/UX) adalah salah satu aspek terpenting dalam pengembangan aplikasi dan situs web modern.  

Kemampuan untuk berkomunikasi dengan pengguna dengan lebih efektif dan intuitif adalah kunci kesuksesan produk digital.  

Salah satu alat yang semakin populer dalam mengoptimalkan UI/UX adalah ChatGPT.  

Teknologi ini merupakan model berbasis kecerdasan buatan yang bisa meningkatkan interaksi antara manusia dan komputer.  

Contoh Cara Menggunakan ChatGPT untuk UI/UX 

Sebagai seseorang yang berkecimpung dalam bidang IT, cara menggunakan ChatGPT untuk UI/UX sangat memudahkan pekerjaan.  

Maka berikut tahapan yang bisa dilakukan demi menciptakan komunikasi yang baik antara manusia dengan komputer. 

ChatGPT Sebagai Asisten Virtual 

Salah satu cara paling umum untuk menggunakan ChatGPT dalam UI/UX adalah sebagai asisten virtual. 

Dengan memasukkan ChatGPT dalam aplikasi atau web, dapat memberikan pengguna kemampuan interaksi dengan sistem.  

Misalnya, jika seseorang memiliki situs web e-commerce, ia dapat memasang ChatGPT sebagai asisten. Dengan begitu pencarian produk bisa dipermudah. 

Bahkan ChatGPT juga dapat memberikan rekomendasi berdasarkan preferensi pengguna, atau menjawab pertanyaan umum. 

Penyaringan dan Validasi Data 

Jangan lupakan cara menggunakan ChatGPT untuk UI/UX yang baik. Di mana hal ini melibatkan perlindungan data yang tidak diinginkan atau konten yang tidak pantas.  

ChatGPT dapat digunakan untuk memfilter dan memvalidasi data yang dimasukkan oleh pengguna.  

Misalnya, jika seseorang memiliki formulir kontak, ChatGPT dapat membantu memeriksa apakah data yang dimasukkan valid. Dengan begitu kesalahan penggunaan bisa diminimalisir bahkan spam dapat dihindari. 

Peningkatan Dalam Penanganan Pertanyaan Pengguna 

Salah satu tantangan dalam UI/UX adalah menangani pertanyaan pengguna dengan cepat dan efisien.  

ChatGPT dapat digunakan memberikan jawaban instan pada pertanyaan umum. Hal ini akan mengarahkan pengguna ke sumber daya yang tepat.  

Personalisasi Konten dan Rekomendasi 

Menggabungkan ChatGPT dengan sistem rekomendasi dapat membantu pengguna memberikan pengalaman yang lebih personal.  

Misalnya, jika ia menjalankan platform streaming video, ChatGPT dapat memahami preferensi pengguna. Dari sini sistem bisa merekomendasikan konten yang sesuai.  

Pembelajaran Mesin dan Peningkatan Terus Menerus 

Salah satu keunggulan besar ChatGPT adalah kemampuannya untuk belajar dan beradaptasi.  

Pengguna dapat menggunakan ChatGPT untuk memantau interaksi dan mendapatkan wawasan berharga tentang bagaimana meningkatkan UI/UX-nya.  

Dengan analisis data yang tepat, sistem dapat mengidentifikasi pola perilaku pengguna. Sehingga ChatGPT akan mengubah desain untuk mencocokkannya. 

Responsif Terhadap Bahasa dan Kultur 

Sebuah cara menggunakan ChatGPT untuk UI/UX yang sukses tidak hanya bergantung pada kemampuan berkomunikasi sistem. 

Selain bahasa, kesuksesan tersebut juga untuk memahami dan merespons budaya dan konteks pengguna.  

ChatGPT dapat digunakan untuk menerjemahkan dan beradaptasi dengan preferensi bahasa dan budaya pengguna. Hal ini akan memastikan bahwa pengalaman adalah yang paling relevan dan ramah. 

Dalam dunia yang semakin terhubung dan canggih, mengetahui cara menggunakan ChatGPT untuk UI/UX sangat berguna. Di mana hal ini dapat meningkatkan pengalaman pengguna.  

Dengan mengintegrasikan ChatGPT dengan bijak, seseorang dapat menghasilkan UI/UX yang lebih intuitif, personal, dan responsive. Pada akhirnya ini akan meningkatkan kepuasan pengguna dan kesuksesan bisnisnya.  

Berkembangnya kecerdasan buatan tentu membutuhkan SDM handal untuk turut berkontribusi dalam pengembangannya.  

Kampus Telkom University menjadi wadah generasi bangsa untuk mendalami IPTEK. Dengan tenaga pengajar berpengalaman, serta fasilitas lengkap.

Referensi

https://sasanadigital.com/cara-menggunakan-chatgpt/

Penulis : Ardita Clara D.G

Aplikasi yang Menggunakan GUI Dalam Membuat Interface Terbaik 

Aplikasi yang Menggunakan GUI Dalam Membuat Interface Terbaik 

Banyak aplikasi yang mengandalkan GUI dalam membuat interface yang menarik dan memudahkan pengguna saat menggunakannya. User interface sendiri adalah salah satu cara agar program komputer dan pengguna dapat saling berkomunikasi. 

Pengertian GUI dan Interface 

Sebelum mempelajari lebih dalam mengenai peranan GUI dalam membuat interface seperti yang diajarkan di Telkom University, mari menyimak pengertiannya dahulu. User interface adalah istilah pengganti dari Human Computer Interaction atau biasa disingkat sebagai HCI. Perannya adalah menghubungkan atau menerjemahkan informasi antara dengan sistem operasi yang digunakan. 

Dapat dikatakan bahwa user interface adalah mekanisme inter-relasi atau integrasi total dari hardware dan software yang membentuk pengalaman menggunakan komputer. Use interface ini jika ditilik dari sisi software maka dapat berupa graphical user interface atau yang kerap disingkat sebagai GUI ini. 

GUI adalah interface pada sistem operasi komputer yang pada penggunaannya dengan menu grafis, sehingga lebih user friendly. Dengan demikian pengguna akan merasa nyaman ketika menggunakan komputer yang menu grafisnya dapat berupa gambar dan tampilan. 

6 Aplikasi yang Berbasis GUI 

Mengingat pentingnya peranan GUI dalam membuat interface ini, sebaiknya Anda mempelajarinya dengan lebih dalam saat berkutat dengan IT. 

Berbagai macam GUI yang digunakan pada berbagai macam User Interface program populer adalah sebagai berikut: 

Winform Visual Studio 

Aplikasi yang pertama adalah Winform yang mendukung beragam bahasa pemrograman seperti bahasa program C#, VB.NET dan juga F#. 

Tkinter GUI Python 

Tkinter juga merupakan sebuah GUI yang digunakan oleh python secara built-in, sehingga tidak perlu diinstal tambahan lain. Artinya library ini sudah menjadi satu bagian yang menyatu atau satu kesatuan dengan bahasa pemrograman python. Dengan demikian ketika pengguna menginstall python, maka secara otomatis juga menginstall tkinter ini karena tidak terpisahkan. 

Windows 10 

Kemudian ada Windows 10 yang merupakan salah satu sistem operasi berbasis GUI yang dikembangkan oleh perusahaan besar Microsoft Corporation. Windows ini juga merupakan jenis sistem operasi komputer yang paling banyak digunakan pengguna komputer di dunia. Karena hampir semua produsen laptop menyertakan sistem operasi ini pada produknya, sehingga versi 

Mac OS 

Mac OS (Macintosh) adalah sebuah sistem operasi besutan Apple sehingga hanya tersedia pada laptop atau PC buatan Apple saja. Diantaranya adalah Mac Pro, MacBook, iMac dan Mac Mini yang berbeda jauh dengan interface pada Windows OS. Oleh karena itu pengguna Windows yang ingin beralih ke mac OS dan sebaliknya pasti memerlukan masa adaptasi yang cukup lama. Meskipun pengguna Windows lebih banyak, namun berdasarkan pengalaman pengguna  mac OS lebih intuitif dan responsif. 

Lazarus IDE Pascal 

Selanjutnya ada Lazarus IDE yang menawarkan fitur yang sekilas tampak seperti Microsoft Visual Basic dan Borland Delphi. Aplikasi ini disukai karena gratis dan bagi yang mempelajari bahasa pascal masih dapat menggunakanannya dengan mudah. 

Linux OS 

Linux merupakan sistem operasi yang mempunyai sifat open source yang mana kode pemrogramannya dapat digunakan dan dimodifikasi oleh siapa saja. Tidak seperti Windows dan mac OS, Linux menawarkan sistem operasi yang sifatnya tidak berbayar atau gratis. Selain itu juga menyediakan banyak varian yang dapat dipilih dan disesuaikan oleh pengguna berdasarkan kebutuhannya. Aplikasi ini memang tidak sepopuler Windows dan mac OS, namun banyak komputer server yang memilihnya karena lebih mudah dimodifikasi. 

Beberapa aplikasi tersebut menggunakan GUI dalam membuat interface yang menarik dan mudah digunakan oleh pemula sekalipun. 

Referensi

https://revou.co/kosakata/gui

Penulis: Nabillah Farah Nada

Design Thinking: Panduan Lengkap dan Tahapan Prosesnya

Design Thinking

Bagi orang yang berkutat dalam mengembangkan usaha, design thinking adalah salah satu hal yang wajib dipelajari. Terutama untuk mengembangkan pemahaman orang-orang yang menjadi tujuan perancangan produk atau layanan. Karena membantu mengamati dan mengembangkan empati dengan target pengguna. 

Design thinking meliputi proses-proses seperti analisis konteks, penemuan dan pembingkaian masalah, pembuatan ide dan solusi, berpikir kreatif, membuat sketsa dan menggambar, membuat model dan membuat prototipe, menguji dan mengevaluasi.

Tahapan dalam Proses Design Thinking 

Dapat dikatakan bahwa design thinking adalah sebuah proses yang berulang untuk memahami pengguna, menantang asumsi, dan mendefinisikan kembali masalah. 

Usaha ini dilakukan untuk mengidentifikasi strategi dan solusi alternatif yang semula tidak dilihat dan melakukan pendekatan berbasis solusi untuk menyelesaikan masalah. 

Beberapa tahapan yang dapat Anda lakukan untuk menerapkannya adalah sebagai berikut: 

Empathise 

Tahap awal adalah emphathise, dimana langkah ini digunakan untuk mendapatkan pemahaman empatik mengenai masalah yang terjadi. Pada tahap ini biasanya melibatkan para ahli konsultasi dengan tujuan mendapatkan informasi lebih banyak mengenai bidang yang menjadi perhatian. Caranya adalah dengan melalui pengamatan, keterlibatan, dan empati dengan orang-orang untuk mengetahui pengalaman dan motivasi mereka. 

Dengan demikian akan didapatkan pemahaman pribadi yang lebih detail mengenai masalah yang terlibat. Pada proses desain yang berpusat pada manusia, empati sangat penting agar perancang desain dapat mengesampingkan asumsi pribadi mengenai dunia. Sehingga akhirnya mendapatkan wawasan dan informasi yang cukup mengenai pengguna untuk menyediakan kebutuhan mereka. 

Define 

Tahapan design thinking selanjutnya adalah define, yaitu informasi yang sudah dibuat dan dikumpulkan dalam tahap Empathise. Pada tahap ini pengguna dapat menganalisis pengamatan dan mensintesisnya untuk menentukan masalah inti yang sudah diidentifikasi. Dimana identifikasi masalah tersebut menjadi pernyataan masalah dengan cara yang berpusat pada manusia. Tahapan ini membantu para desainer mengumpulkan ide hebat yang membangun fitur, fungsi, dan elemen lain untuk menyelesaikan masalah. Bisa juga membuat pengguna dapat menyelesaikan masalahnya sendiri dengan tingkat kesulitan yang minimal. 

Ideate 

Pada tahapan ini, para desainer sudah mulai menghasilkan ide karena sudah memahami pengguna dan kebutuhannya di tahap empathize. Kemudian dianalisis dan disintesis pada tahap define untuk menemukan pernyataan masalah yang intinya pada manusia. Berdasarkan latar belakang yang kuat, maka anggota tim dapat mengidentifikasi solusi baru untuk masalah dan menemukan cara lain untuk melihat masalah. Pengguna dapat memilih di antara ratusan teknik ideation seperti Worst Possible Idea, Brainstorm, Brainwrite, dan SCRAMPER. Beragam teknik tersebut dapat dicoba untuk menguji ide yang ditemukan, sehingga menemukan cara terbaik untuk memecahkan masalah. 

Prototype 

Setelah melewati berbagai tahapan diatas maka tim desain akan mendapatkan sejumlah versi produk yang murah atau spesifik dari dalam produk. Sehingga dapat meneliti solusi dari masalah yang sudah ditemukan dari tahapan sebelumnya yang sudah dilakukan. Prototype yang dihasilkan tersebut dapat diuji atau dibagikan ke dalam tim itu sendiri,  tim kecil di luar im desain atau departemen lain. 

Fase percobaan design thinking ini mempunyai tujuan untuk mengidentifikasi solusi terbaik bagi tiap masalah yang teridentifikasi selama tiga tahap awal. Setelah solusi diimplementasikan dalam prototype, diteliti dan diterima, kemudian diperiksa ulang dan ditolak berdasarkan pengalaman pengguna. Kemudian akhirnya tim desain akan mendapatkan ide yang lebih baik mengenai kendala yang melekat pada produk maupun masalah yang muncul. Setelah itu, mendapatkan pandangan yang lebih gamblang mengenai bagaimana pengguna akan berperilaku, berpikir, dan rasakan ketika berinteraksi dengan bagian akhir produk. 

Test 

Hasil dari tahapan terakhir ini seringkali dimanfaatkan untuk mendefinisikan kembali satu atau lebih masalah dan menginformasi pemahaman pengguna. Baik mengenai kondisi penggunaan, bagaimana orang berperilaku, berpikir, merasakan, dan berempati sehingga dapat dilakukan perubahan dan penyempurnaan. Sehingga masalah dapat tersingkirkan dan mendapatkan pemahaman sedalam mungkin terhadap produk dan penggunanya. 

Anda dapat mempelajari dengan baik mengenai design thinking ini di Telkom University untuk mendapatkan pemahaman dan penguasaan yang lebih baik. 

Referensi :

https://www.gramedia.com/literasi/design-thinking/

Penulis : Rachmatia Nurchaliza

Pembuatan Aplikasi GUI dengan MATLAB, Apa Ada Triknya? 

Proses pembuatan aplikasi GUI dengan MATLAB memang cukup menantang. Terlebih-lebih jika seseorang melakukannya secara mandiri. 

Pengembangan aplikasi dengan antarmuka grafis (GUI) telah menjadi salah satu aspek penting dalam pemrograman modern.  

MATLAB, sebagai bahasa pemrograman yang populer di kalangan ilmuwan dan insinyur. Program ini menawarkan kemampuan membuat GUI yang memungkinkan pengguna berinteraksi dengan program secara intuitif.  

Artikel ini akan membahas tentang pembuatan GUI dengan MATLAB secara seksama.  

Keuntungan Pembuatan Aplikasi GUI dengan MATLAB 

Tentunya pembuatan aplikasi GUI dengan MATLAB terbaru bukan tanpa sebab. Pasalnya teknologi ini memiliki peran penting di dunia Teknologi Informatika.  

Aplikasi GUI memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan program melalui elemen visual. Simbol-simbol tersebut berupa tombol, kotak teks, slider, dan lainnya.  

Hal tersebut mempermudah pengguna dalam menggunakan program tanpa perlu memahami kode di baliknya. Maka inilah keuntungan yang didapat dari penggunaan perangkat lunak satu ini. 

Interaktivitas 

Pengguna dapat berinteraksi dengan program secara langsung melalui elemen GUI. Interaksi tersebut dapat mengurangi kebutuhan untuk memahami bahasa pemrograman. 

Visualisasi 

Data dan hasil analisis dapat ditampilkan dalam bentuk grafik, plot, tabel, maupun visual lainnya. Jadi pengguna mudah memahami karena karakter-karakter tersebut tidak mengandung makna ambigu.  

Penggunaan yang Lebih Mudah 

Kemudahan menjadi salah satu alasan penting bagaimana pembuatan aplikasi GUI dengan MATLAB membantu pemrograman terkini.  

Aplikasi GUI memungkinkan pemanggilan fungsi dan algoritma yang kompleks dengan hanya beberapa klik. 

Pengembangan Cepat 

Dengan menggunakan alat bantu GUI MATLAB, pengembang dapat membangun aplikasi dengan cepat tanpa harus menulis kode dari awal. 

Langkah-Langkah Pembuatan Aplikasi GUI dengan MATLAB 

Dalam pemrograman, pembuatan aplikasi GUI dengan MATLAB telah menjadi jembatan penting antara user dan software.  

MATLAB, ialah bahasa pemrograman yang dikenal dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknik. Sistem ini memungkinkan para pengembang untuk menciptakan GUI yang intuitif dan menarik.  

Beginilah langkah-langkah pembuatan aplikasi GUI menggunakan MATLAB secara sederhana. 

Desain Antarmuka 

Pilih elemen GUI yang sesuai, seperti tombol, kotak teks, dropdown, dll. Lalu susun elemen-elemen tersebut pada jendela GUI sesuai dengan tata letak yang diinginkan. 

Pengaturan Properti 

Setel properti masing-masing elemen GUI, seperti teks yang ditampilkan, rentang slider, atau nilai default. 

Menambahkan Callbacks 

Callbacks adalah fungsi yang dieksekusi saat pengguna berinteraksi dengan elemen GUI. Tambahkan callback pada setiap elemen GUI untuk menangani respons terhadap interaksi pengguna. 

Menambahkan Fungsi dan Logika 

Tambahkan fungsi MATLAB yang akan dijalankan dalam pembuatan aplikasi GUI dengan MATLAB. Dengan begitu pengguna dapat berinteraksi dengan perangkat. 

Kode tersebut bisa berupa analisis data, perhitungan, atau manipulasi lainnya. 

Menjalankan Aplikasi 

Jalankan aplikasi GUI untuk menguji fungsionalitasnya. Lakukan debug jika ditemukan kesalahan atau perilaku yang tidak diharapkan. 

Penyempurnaan dan Penyesuaian 

Perbaiki desain atau fungsionalitas jika diperlukan berdasarkan umpan balik dan pengujian. 

Langkah-langkah pembuatan aplikasi GUI dengan MATLAB adalah cara efektif bagi pengguna untuk berinteraksi dengan program. Komunikasi tersebut bisa dilakukan secara visual dan intuitif.  

Dengan kemampuan tersebut, MATLAB tidak hanya menjadi alat analisis kuat. Namun juga platform yang memberi solusi interaktif lebih baik dalam pemrosesan data dan komputasi ilmiah. 

Referensi

https://www.danialmahkya.com/2014/06/tutorial-gui-matlab-membuat-gui.html

Penulis : Ardita Clara D.G

Apa Itu Jaringan Cerdas (Smart Network)? Begini Penjelasannya 

Istilah jaringan cerdas (smart network) sering dikaitkan dengan jaringan telekomunikasi. Hal ini terjadi karena timbulnya inovasi baru yang telah memperluas kemampuan telekomunikasi di luar fungsi utama.  

Penjelasan Jaringan Cerdas (Smart Network

Konsep jaringan cerdas (smart network) menjadi lebih jelas berkat diperkenalkannya jaringan yang semakin canggih dari sebuah perusahaan telekomunikasi.  

Bellcore merupakan pemimpin dari inovasi jaringan cerdas ini. Perusahaan dengan basis Advanced Intelligent Network (AIN) kerap menjadi rujukan sebagai model IN untuk telekomunikasi.  

Jaringan ini memiliki kelebihan dapat memisahkan layanan tambahan dari sistem panggilan ke panggilan lain, sehingga layanan pengguna menjadi lebih mudah. 

Jaringan canggih ini juga mengakomodasi layanan berupa skrining panggilan, panggilan tunggu serta layanan lain yang lebih kompleks. Contoh layanan lebih kompleks adalah pengisian daya variabel, layanan internasional dan pesan internasional.  

Jaringan cerdas ini berperan pada telepon konvensional berupa layanan tambahan menggunakan model Open System Interconnection (ISO) tujuh lapis.  

Para ahli juga telah mencatat bahwa komunikasi jaringan cerdas banyak digunakan dalam sistem telekomunikasi standar. Terutama pada lapisan yang dikenal sebagai Intelligent Network Application Part (INAP).  

Jaringan Cerdas Smart Grid 

Jaringan cerdas yang biasa dikenal dengan smart grid merupakan sistem energi listrik yang menggunakan teknologi informasi agar sistem berjalan lebih efisien, andal dan berkelanjutan.  

Selain menyediakan aliran energi listrik dua arah, real-time, teknologi dan aplikasi jaringan cerdas memungkinkan komunikasi otomatis antara perusahaan penyedia listrik dan konsumennya.

Smart grid dikenal juga sebagai evolusi dari jaringan listrik konvensional. Sehingga sistem distribusi energi listrik menjadi satu arah saat energi mengalir dari generator ke konsumen.  

Jaringan cerdas ini terdiri dari serangkaian perangkat dan teknologi. Berfungsi untuk mengatur komunikasi dua arah antara generator, distributor dan konsumen  

Perangkat jaringan cerdas mencakup pengukur pintar, sensor, perangkat pengontrol beban, manajemen jaringan software, dan dan sistem penyimpangan energi.  

Adanya jaringan cerdas (smart network) memudahkan konsumen agar dapat memiliki kendali lebih besar pada konsumsi energi mereka. Konsumen juga dimungkinkan untuk mengelola dan memantau penggunaan energi secara langsung.  

Bukan hanya itu, jaringan cerdas juga kemungkinan perusahaan energi dapat memantau sekaligus mengelola jaringan distribusi listrik.  

Pendistribusian listrik menjadi lebih efisien, waktu pemadaman layanan bisa diminimalisir dan meningkatkan keandalan jaringan.  

Jaringan cerdas adalah bagian penting dalam proses transisi ke sumber energi terbarukan misalnya tenaga surya dan angin.  

Sumber ini menghasilkan energi yang diintegrasikan ke dalam jaringan distribusi negara secara efisien. Energi yang digunakan juga lebih efisien sehingga dapat mengurangi konsumsi energi dari bahan bakar fosil.  

Sistem Operasi Jaringan Cerdas  

Smart grid merupakan jaringan distribusi energi yang menggunakan teknologi digital. Sehingga cara distribusi listrik menjadi lebih optimal.  

Struktur jaringan ini lebih aman dan ramah lingkungan. Konsumen tidak hanya akan menerima energi tetapi juga dapat memproduksi energi sendiri bahkan mengirimkan energi ke generator.  

Teknologi digital yang digunakan dalam jaringan cerdas memungkinkan untuk mengumpulkan, menganalisis data dan mendistribusikan informasi energi yang dikeluarkan secara real time.  

Jaringan telah dilengkapi dengan sensor dan katrol untuk memantau aliran listrik. Pendistribusian energi juga dipastikan agar disalurkan secara efisien, andal dan aman.  

Teknologi digital ini juga memungkinkan jaringan cerdas agar dapat selalu beradaptasi terhadap persediaan energi. Pasokan energi dipastikan selalu ada di mana saja dan kapan saja konsumen membutuhkannya.  

Jaringan cerdas (smart network) terdiri dari rangkaian komponen untuk bekerja sama mendistribusikan energi dan jaringan agar menjadi lebih efisien dan andal. Penerapan jaringan cerdas memberikan banyak manfaat dalam pengelolaan komunikasi dan energi.  

Referensi

https://synapsis.id/smart-grid-jaringan-listrik-yang-lebih-cerdas-dan-modern.html

Penulis : Ardita Clara D.G

Implementasi sistem manajemen  pembelajaran daring berbasis Moodle dengan Micro Server on Premise di sekolah Binekas

Sistem pembelajaran pada era teknologi sekarang ini sangatlah penting dalam melakukan proses pembelajaran secara daring maupun offline dan banyak keuntungannya untuk melakukan pembelajaran  secara daring. Keuntungan dari pembelajaran secara daring bisa banyak menghabis kan waktu bersama keluarga dan masih bisa melakukan kegiatan lain, beda halnya dengan pembelajaran secara offline yang tidak bisa melakukan pekerjaan lain selain belajar di sekolah. Salah satu sekolah menerapkan pembelajaran daring yaitu Sekolah Binekas yang berlokasi di Komp. G7, Jl. Buah Batu Regency No.6-7, Kujangsari, Bandung Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat. Sekolah Binekas juga mendukung pembelajaran secara daring berbasis Moodle menggunakan Micro Server on Premise.

Dengan adanya sistem pembelajaran secara daring berbasis moodle menggunakan Micro Server on Premise, mampu mempermudah pembelajaran secara daring. Sistem ini dibuat sebagai sistem manajemen pembelajaran daring berbasis Moodle dengan Micro Server on Premise. Moodle juga bisa dikembangkan sebagai platform pembelajaran daring menggunakan PHP dan MySQL sebagai untuk perangkat lunak open source (dibawah GNU public license).

Sistem  manajemen pembelajaran daring ini dapat dilaksanakan atau terealisasi untuk sebagai pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh tim  dosen dari universitas Telkom Tim pengabdian Masyarakat di ketuai oleh Dr. Surya Michrandi Nasution, S.T., M.T dan beranggotakan Dr. Reza Rendian Septiawan, S.Si., M.Si., M.Sc.

Adapun beberapa rangkaian acara pengabdian masyarakat dengan acara pembukaan, sambutan dari  Telkom University dan dari sekolah Binekas, serta penyerahan alat, pembekalan aplikasi website dari Telkom University kepada pihak sekolah Binekas. Kegiatan yang di laksanakan berlangsung dengan lancar dengan dukungan pihak sekolah Binekas. Semua berjalan baik sehingga acara pengabdian masyarakat dapat berjalan selesai dan aman. Kami mendapatkan beberapa dokumentasi selama acara berlangsung.

1.Penyerahan alat kepada pihak sekolah Binekas

2. Dokumentasi Tim dosen universitas dan pihak sekolah Binekas

Setelah kegiatan pengabdian masyarakat ini selesai di laksanakan, pihak Tim dosen Telkom University mengharapkan, teknologi yang diberikan bisa digunakan dalam pengajaran di sekolah Binekas untuk pembelajaran Implentasi sistem manajemen  pembelajaran daring  berbasis Moodle dengan Micro Server on Premise.

Transformasi Digital: Meningkatkan Kualitas Layanan dan Informasi di Desa Sindangresmi Melalui Pengmas 2023

Desa Sindangresmi, terletak di Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, menjadi fokus inovasi teknologi lewat acara Pengmas kelompok keahlian rekayasa komputer dari Program Studi S1 Teknik Komputer, Fakultas Teknik Elektro, Universitas Telkom. Pada tanggal 14 Desember 2023, acara tersebut menjadi tonggak penting dalam mewujudkan visi digitalisasi untuk meningkatkan layanan dan akses informasi di desa tersebut.

Gambar 1. Kegiatan Sosialisasi di Desa Sindangresmi dan Launching Website

Dengan jumlah penduduk sekitar 7.131 jiwa dan mayoritas petani serta wiraswasta, Desa Sindangresmi memiliki potensi pertanian yang luas. Namun, di balik potensi ini, masih terdapat tantangan dalam sistem administrasi yang manual, minimnya sistem informasi berbasis komputer, dan kesulitan akses informasi bagi warga. dalam eksplorasi awal di Desa Sindangresmi, masih terdapat beberapa permasalahan. Arsip dokumen belum tertata secara sistematis, sulitnya akses informasi bagi masyarakat tentang desa, kurangnya sistem informasi dan manajemen berbasis komputer, serta minimnya keterampilan aparat desa dalam mengelola data berbasis komputer.

Permasalahan ini didapatkan ketika survei ke lokasi Desa Sindangresmi, yang terjadi di lapangan yaitu fenomena penumpukan data yang masuk sangat melebihi kapasitas kekuatan dari kualitas layanan perangkat desa tersebut. Dikarenakan pendataan dari pelayanan masih menggunakan cara manual, sehingga ketika kondisi di balai desa penuh dan ramai akan sedikit sulit untuk melakukan pendataan dengan cepat efisien dan efektif. Meskipun kondisi banyaknya layanan masih tergolong hanya terjadi pada kegiatan tertentu, namun tetap jika digitalisasi dapat dilakukan, akan sangat mendukung pada kualitas layanan di desa.

Sistem informasi desa meliputi fasilitas perangkat keras dan perangkat lunak, jaringan serta sumber daya manusia. Sistem informasi desa meliputi data desa, data pembangunan desa, kawasan pedesaan serta informasi lain yang terkait dengan pembangunan desa dan pembangunan kawasan perdesaan. Sistem informasi desa dikelola oleh pemerintah desa dan dapat di akses oleh masyarakat desa dan semua pemangku kepentingan. Pemerintah daerah kabupaten/kota menyediakan informasi perencanaan pembangunan kabupaten/kota untuk desa.

Ketua Faisal Candrasyah Hasibuan, S.T., M.T., ( Tim Dosen dari Telkom University ) dan timnya—Ir. Agus Virgono, M.T., ( Tim Dosen dari Telkom University )  serta tiga anggota mahasiswa—Arshie Fathrezza Suryatama Hendrady, Akbar Prastowo, Galih Karya Gemilang, Muhammad Raga Titipan, Fajar Triaji Pamungkas, dan Daffa Ahmadhan Khusumah—mengidentifikasi permasalahan utama. Mereka menemukan bahwa kapasitas layanan perangkat desa tidak mampu menangani jumlah data yang masuk dengan efisien. Fenomena ini menggambarkan perlunya digitalisasi untuk mendukung kualitas layanan di desa.

Gambar 2. Tim Dosen dan Tim Mahasiswa

Menurut Pasal 86 UU No. 6 Tahun 2014 tentang desa, akses informasi melalui sistem informasi desa harus tersedia untuk memenuhi kebutuhan desa. Namun, saat ini, sistem administrasi desa masih terpaku pada metode konvensional, menyulitkan akses informasi seperti laporan anggaran desa bagi warga.

Gambar 3. Tim Dosen dan Tim Mahasiswa di Desa Sindangresmi

Solusi yang diusulkan adalah menguatkan pemahaman teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di kalangan masyarakat dan perangkat desa melalui pembangunan situs Desa Sindangresmi berbasis TIK. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan TIK, mempromosikan produk lokal, serta mendukung kesejahteraan dan perkembangan Desa Sindangresmi.

Gambar 4. Pemberian Plakat dari Ketua Tim kepada Kepala Desa

Dengan semangat untuk memajukan desa melalui teknologi, acara Pengmas ini menjadi pijakan penting dalam membangun kualitas hidup yang lebih baik dan akses informasi yang lebih merata di Desa Sindangresmi.

Lampiran Foto Pendukung :

Perbandingan MATLAB dengan Bahasa Pemrograman Lain

MATLAB

Ada beberapa bidang yang paling sering memakai MATLAB sebagai software pendukung. Bidang MIPA, terutama matematika termasuk statistik aljabar linier, diferensial, i forecasting, fisika analisis gelombang, dan biologi computational biology membutuhkannya. Tapi, masih banyak yang tidak tahu perbandingan MATLAB dengan bahasa pemrograman lain. 

Apa Itu Matlab? 

MATLAB adalah lingkungan yang memungkinkan untuk melakukan perhitungan matematis seperti menyelesaikan persamaan diferensial, menghitung integral, menyelesaikan polinomial, dan sebagainya. Ini menyediakan berbagai perintah untuk melakukan transformasi seperti Fourier, Laplace, Inverse Laplace dan untuk menghasilkan grafik yang berbeda.  

Secara detail, MATLAB membantu  berbagai tugas matematika. Pengguna dapat melakukan perhitungan matriks dan vektor, menyelesaikan persamaan aljabar, persamaan diferensial, dan masalah integral. Dimungkinkan juga untuk melakukan analisis data dan statistik. 

5 fungsi Matlab yang sering digunakan :

1. Menyelesaikan masalah engineering

2. Mengolah permasalahan aljabar linear

3. Analisis numerik

4. Mengolah data riset

5. Simulasi

Perbandingan MATLAB dan C 

MATLAB adalah lingkungan komputasi interaktif sedangkan C adalah bahasa pemrograman tujuan umum tingkat tinggi. C merupakan bahasa pemrograman dengan tujuan umum tingkat tinggi. Biasanya digunakan untuk mengembangkan sistem tertanam, database, sistem operasi, komputer jaringan, dan driver. 

Mathworks Foundation mengembangkan MATLAB. Dennis Ritchie mengembangkan C dan Bell Labs mengembangkannya lebih jauh lagi.  

MATLAB termasuk ke dalam perangkat lunak komersial. Jadi pengguna harus membayar untuk mendapatkan software tersebut. Perlu diketahui C adalah open source. MATLAB didasarkan pada seorang penerjemah. Bunyinya kode baris demi baris. Jadi itu lambat. Sebaliknya, C berbasis komputer. Ini secara bersamaan menerjemahkan seluruh kode sumber ke dalam kode mesin. Jadi cepat. 

Deklarasi tipe variabel tidak diperlukan MATLAB. Jika user ingin menyimpan nilai 2 pada variabel bernama x, cukup menuliskan x = 2. Namun berbeda pada bahasa C. Tipe variabel harus dideklarasikan. Untuk menyimpan nilai 2 pada variabel x, programmer harus menulis int x = 2; Selain itu, skrip MATLAB diakhiri dengan ekstensi .m sedangkan program C diakhiri dengan ekstensi .c.  

Perbandingan MATLAB dan Bahasa Pemrograman Lain 

Perbedaan  utama  keduanya terletak pada tiga faktor, yaitu tujuan penggunaan, fitur yang disediakan, dan orientasi hasil masing-masing. Dari segi penggunaan, perangkat lunak pemrograman umumnya memiliki fungsi umum yang melayani berbagai kebutuhan, seperti sistem informasi dan database. 

Sedangkan MATLAB digunakan khusus sebagai alat  komputasi untuk bidang keilmuan di bidang pendidikan,  penelitian akademis,  penelitian industri, dan bidang lain yang memerlukan perpustakaan program  dan alat komputasi untuk merancang dan menganalisis sistem matematika. 

Dari segi fitur, bahasa pemrograman biasanya hanya sekedar alat untuk membuat program, sedangkan MATLAB dalam perangkat lunaknya selain membuat program memiliki fitur lain yang memungkinkan MATLAB menjadi alat untuk merancang dan menganalisis matematika yang mudah. 

Dalam hal orientasi hasil, perangkat lunak pemrograman lain lebih terprogram untuk menciptakan solusi program baru yang berjalan cepat, andal, dan efisien untuk berbagai kebutuhan. Di sisi lain, MATLAB lebih berorientasi khusus untuk memudahkan konstruksi perhitungan matematis. 

Dalam hal ini dengan MATLAB, waktu untuk membuat program matematika yang kompleks mungkin lebih singkat, tapi eksekusi program MATLAB ini bisa jauh lebih lambat dibandingkan  dengan perangkat lunak pemrograman lainnya. 

Jika Anda ingin belajar perbandingan MATLAB atau bahasa pemrograman lainnya, pastikan untuk belajar di Telkom University. Di sini Anda akan belajar tentang Live Code Editor yang dapat Anda gunakan untuk mempelajari ilmu data  tanpa harus menginstal perangkat lunak atau aplikasi tambahan apa pun. 

Referensi :

https://glints.com/id/lowongan/matlab-adalah/

Penulis : Rachmatia Nurchaliza